Minggu, 13 Desember 2015

5 alasan cewek-cewek berbelanja

Desember.

Bulan terakhir dalam satu tahun. Desember itu identik dengan bulannya diskon gede-gedean dari online shop sampe di mall-mall. Mereka seakan berlomba-lomba memberikan diskon sebesar-sebesarnya dan dalam waktu yang bersamaan untuk memikat para konsumen. Dan trik ini emang bener-bener ampuh apalagi buat kaum-kaum hawa.


Ya,namanya juga cewek, liat diskon dikit aja langsung deh dibeli. Biasanya bukan cuma diskon yang jadi alasan cewek-cewek saat belanja,tapi ada beberapa alasan-alasan lain. Ini nih alasan-alasannya,

1. Karena Perlu
vemale.com
Nah ini yang harusnya jadi alasan utama kalo kita pingin beli sesuatu. Tapi apa yang dianggap perlu sama sebagian besar cewek-cewek dianggap gak perlu sama mayoritas cowok. Ya salah satunya kosmetik. Bagi mayoritas cewek-cewek kosmetik itu salah satu barang yang mereka harus punya, apalagi bagi wanita-wanita karir dan anak-anak kuliahan. Katanya sih, untuk menunjang penampilan. Kan gak enak ya kalo kerja atau kuliah dengan muka yang kaya abis bangun tidur gitu.

Tapi nih, kalo kata Audrey Hepburn "Make-up can only make you look pretty on the outside but it doesn't help if your ugly on the inside. Unless you eat the make-up."

2. Karena Buat di Koleksi
www.vemale.com
Biasanya nih cewek-cewek suka banget tuh sama barbie, hello kitty, winnie the pooh, dan lain-lain. Mereka cenderung akan beli segala hal yang berhubung dengan itu. Bahkan gak jarang nih yang sampe berburu atau nitip-nitip temen yang ada di luar negeri.
Mau harga seberapa pun pasti dibeli deh, kaya tante syahrini gitu yang ngoleksi tas, sampe ada yang miliaran. Itu kalo di beliin cendol, di Jakarta jadi ada sungai cendol kali ya. Atau jakartanya yang jadi lautan cendol? Hem......


3. Karena Pingin
Jadi pingin eskrim
Ya, namanya juga manusia pasti banyak pinginnya. Apalagi cewek-cewek nih. Pas lewat toko tas jadi pingin beli tas, pas lewat toko eskrim jadi pingin beli eskrim, pas lewat toko baju jadi pingin beli baju. Jangan-jangan nanti pas lewat kuburan, jadi pingin beli tanah buat persiapan.


4. Karena Lagi Hits
dulu hits banget nih

Di jaman sekarang ini, dimana hampir semua orang pingin dikategorikan sebagai orang yang mengikuti perkembangan jaman. Jadi, kalo ada sesuatu yang lagi hits atau lagi ngetrend pasti deh pada pingin juga. Walaupun sebenernya gak perlu-perlu amat tapi biar dibilang anak gaul getoh. Apalagi bagi anak-anak abege di kota-kota besar, kalo ada hal-hal baru yang lagi ngetrend di lingkungan teman-teman se gengnya, langsung deh minta sama emaknya buat beliin, gak peduli deh emaknya punya uang atau engga. Pokoknya harus punya. Iya kalo yang diminta eskrim yang harganya 2ribuan, lah kalo yang pingin dibeli itu Iphone, gimana coba.


5. Karena "Ih... Warnanya Lucu"
Ih... warnanya lucu. Mau beliiiii

Walaupun gak butuh, walaupun bukan barang yang dikoleksi, walaupun lagi gak pingin, walaupun lagi gak nge hits, dan walaupun gatau brang itu fungsinya buat apa. Tapi kalo warnanya lucu, yaudah deh dibeli aja. Yang penting "Ih...... warnanya lucu"



Kalo kamu, apa alasan kamu belanja?

Jumat, 11 Desember 2015

Quote-quote tentang menulis

Dipostingan sebelumnya aku ngebahas bahwa menulis itu penting. Nah untuk ngebuat tulisan itu aku search di mbah google tentang quote-quote tentang menulis gitu deh. Dan setalah dilihat-lihat dulu kaka, siapa tau ada yang cocok ternyata bagus-bagus sis, boleh dilihat deh di Instagram sebelah.

Jadi sekarang aku mau kasih tau kamu nih quote-quote tentang menulis dari penulis-penulis hebat Indonesia,

1.

pinterest.com
Quote yang pertama dari eyang Pramoedya Ananta Toer, seorang sastrawan Indonesia yang udah banyak banget menghasilkan karya-karya yang bagus. Menurut wikipedia eyang Pram ini salah seorang sastrawan yang prokduktif di Indonesia.

Quote eyang Pram ini ngasih tau kita kalo sepandai apapun seseorang gak ada gunanya bkalo dia gak menulis. Karena dunia ini terus berkembang, waktu terus berlanjut. Orang-orang di jaman sekarang akan digantikan oleh orang-orang yang baru di jaman yang baru.
Jadi, mau sepandai apapun orang itu, kalo dia gak menulis dia kan hilang ditelan jaman. Gak ada orang yang akan mengenalnya di masa mendatang, karena menulis merupakan cara seseorang untuk mengabadikan dirinya.

2.
pinterest.com
Quote yang kedua dari om Seno Gumira Ajidarma. Aku sebenernya baru tahu sih tentang om Seno ini. Norak banget ya. Menurut wikipedia om Seno merupakan penulis dari generasi baru di sastra Indonesia. Kalo aku baca-baca biografinya sih kayanya hidupnya om Seno ini seru banget. Tapi disini aku mau bahas quotenya ya, kalo penasaran bisa dicari sendiri.

Aku setuju banget sama quote ini. Quote ini cocok banget buat orang-orang yang susah untuk mengungkapkan isi hatinya secara langsung. Bahwa tulisan merupakan salah satu media kita untuk mengungkapkan isi hati, untuk bicara dengan bentuk lain yaitu berbentuk tulisan.

Dengan menulis juga kita bukan hanya sekedar menyalurkan isi hati atau ide-ide di otak kita tapi bisajadi banyak orang diluar sana yang terinspirasi bahkan termotivasi untuk memperbaiki hidupnya dengan membaca tulisan-tulisan yang kita buat.


3.





Ini dari salah satu penulis novel kesukaan ku yaitu tante Dee Lestari.
Kalo menurutku sih, quote ini ngasih tau kita kalo menulis itu gak semudah yang dibayangkan orang-orang. Kan banyak tuh yang bilang, "Nulis kaya gitu doang aja bisa dapet banyak duit gitu."
Iya banyak yang mikir kalo menulis itu pekerjaan yang gak membutuhkan energi, padahal mah untuk bisa bikin suatu tulisan itu butuh energi yang banyaka, karena pada saat kita menulis kita harus memikirkan bagaimana caranya merangkai kata-kata agar menghasilkan tulisan yang bagus. Contohnya, untuk bikin postingan ini aja aku butuh waktu berjam-jam, dengan menghabiskan berbungkus-bungkus cemilan. Ini sih karena lapar juga hahaha.


Nah, gimana-gimana? bagus-bagus kan quotesnya? Sebenernya masih banyak banget yang bagus-bagus tapi segini aja dulu deh. Semoga quote-quote tersebut bukan cuma untuk dijadiin dp di bbm ya, tapi bisa dipahami maknanya dan nambah motivasi kita untuk lebih giat lagi menulis. Semangat!!!







Kamis, 10 Desember 2015

Menulislah

Seperti yang dikatakan Seno Gumira Ajidarma bahwa, “Belajar menulis adalah belajar menangkap momen kehidupan dengan penghayatan paling total yang paling mungkin dilakukan oleh manusia."

Dan aku pun merasakan itu sendiri.

Ceritanya kemarin temenku baca-baca blog ku dari pertama kali nulis. Dan di setiap tulisan di blog ku, aku ceritakan alasan kenapa aku nulis itu. Dari situ aku mulai berpikir 
"Bener juga ya, disetiap tulisan yang aku buat itu pasti ada cerita dibaliknya. ada alasan kenapa aku tulis itu. Dan ada momen-momen yang ikut didalamnya, yang ngebuat aku mengingat momen-momen itu lagi."

Dan saat teman ku tertawa saat membaca tulisan-tulisan di blogku, aku merasa senang. Karna apa yang aku buat ternyata di terima dan di hargai oleh orang lain. Saat itu aku mulai sadar bahwa menulis itu sangat penting. Sehebat apapun seseorang jika ia tidak menulis. Maka namanya akan hilang bersama waktu, bersama dunia yang terus berlanjut, bersama jaman yang terus berganti, dan bersama orang-orang yang silih berganti memenuhi dunia ini. Seperti yang dikatakan eyang pramoedya ananta toer,

Hasil gambar untuk quote tentang menulis
www.pinterest.com


Tapi memang sih menulis itu bukan hal mudah. Karena aku pun merasa agak sulit menyampaikan yang aku pikirkan ke dalam sebuah tulisan. Makanya, blog ini aku isi, waktunya gak teratur. Sehari bisa dua tulisan kalo lagi mood, tapi kalo lagi gak mood berbulan-bulan gak nulis di blog *jangan ditiru*.
Sebenernya mah banyak banget yang pingin ditulis tapi rasanya susah gitu untuk merangkai kata-kata indah *aseeek*.
Pantesan ya, banyak cowok-cowok diluar sana yang butuh waktu lama menyampaikan perasaannya, karena mengungkapkan isi hati itu memang gak gampang. Tapi ya jangan lama-lama lah ngerangkai kata-katanya kan kasian cewe, cuma bisa nunggu huuff. Lah jadi baper gini...

Banyak orang bilang kalo menulis itu adalah kebiasaan yang harus terus dilatih. Kan katanya bisa karna terbiasa. Begitu juga menulis, kalo kita terbiasa untuk mengabadikan momen-momen dalam hidup kita dan terbiasa menyalurkan ide-ide dalam otak kita ke dalam sebuah tulisan maka kita akan terlatih untuk  merangkai kata-kata agar menghasilkan tulisan yang bagus. Katanya......

        *Sok tau nih wafi, Kata siapa coba?*

Nih baca kata tante Anne tyler,

Hasil gambar untuk quote tentang menulis
rebloggy.com


Intinya, menulis itu bukan hanya sekedar saat kita lagi mood. Karna banyak hal di sekeliling kita dari hal-hal yang paling sederhana pun bisa kita jadiin sebuah tulisan.
Doakan semoga aku dan kamu bisa menjadi manusia yang bermanfaat untuk orang lain dengan tulisan-tulisan yang aku buat.

Bye...


Rabu, 09 Desember 2015

Logika atau Perasaan?


Kata orang waktu adalah penyembuh luka yang paling ampuh. Sesakit apapun luka itu, waktu akan menghapusnya. Entah dengan kebahagiaan atau dengan luka lain.

Tapi, waktu tidak akan dapat melakukan apa-apa, kala logika berkata,
"Jangan lupakan",
"Jangan Maafkan",
"Simpan itu, jangan pernah menghapusnya dari memori mu! Jangan pernah memaafkan! Ingat seberapa sakit rasanya",
"Kau akan menghapusnya semudah itu? tidak ingatkah betapa perihnya rasa sakit didadamu?",
"Kau berhak membencinya, dia bukan manusia! dia tidak punya hati! Kau harus membencinya. Harus!"

Walaupun hati berkata,
"Lupakanlah, waktumu terus berjalan, dan hidupmu harus berlanjut."
"Relakanlah. Biarlah itu menjadi bagian di dalam memorimu. Menjadi kenangan untukmu dimasa depan."
"Kau hanya akan menyakiti dirimu jika terus mengingatnya. Hapuslah. Biarlah hal itu pergi, bersama waktu yang terus berlalu, bersama kehidupan yang terus berlanjut."
"Hapuslah rasa sakit itu. Gantilah dengan kebahagian. Banyak hal yang dapat membuatmu bahagia di dunia ini.”
“Kamu berhak bahagia, kamu berhak tersenyum, dan kamu berhak untuk mengahapus segala rasa sakit itu.”

Lalu, kebanyakan manusia memilih logikanya, menganggap bahwa logika selalu tepat dan tak pernah salah. Tanpa mendengarkan kata hatinya.
Akhirnya, hidup dalam ketakutan, hidup dalam bayang masa lalu, hidup dalam rasa sakit yang tak terperi dan memilih untuk menumbuhkan rasa dendamnya. Selalu merasa hidupnya tidak pernah bahagia. Dan selalu merasa sendiri, tanpa ada yang mengerti.

Ya. Tanpa dipungkiri aku atau kamu pernah merasakan ini.

Manusiawi… itulah yang menjadi alasan utama.

Tapi, haruskah hidup seperti itu selamanya?

Biarlah aku juga kamu menentukan haruskah logika atau perasaan.